Rabu, 05 Oktober 2022
Rabu, 29 Juni 2022
Twenty minutes to two o'clock
*foto hanya pemanis, diambil dari galeri hape* |
Twenty minutes to two o'clock.
Aku gak lama-lama ya, cuma menantang diri untuk menulis dalam dua puluh menit ini blog.
Sudah lama sekali sejak tulisan terakhir. Aku sedang insomnia. Kulihat ada draft di awal bulan ini yang belum juga kuposting. Mungkin belum selesai. Nanti akan diselesaikan (atau dihapus) wkwkwk.
Tahun ini sudah berjalan setengah, aku sudah bosan dengan pekerjaan sekarang. Kurasa aku akan bersiap-siap untuk memulai karier baru (seriously? di usia saat ini?). Entahlah, mungkin saja karirnya tidak jauh dari bidang sama atau berkisar pada hal-hal yang sudah tentu bisa kujangkau.
Ternyata 20 menit itu singkat. 15 menit terakhir aku cuma bisa membuat beberapa kalimat.Itu saja yang ingin kusampaikan blog. See you.
Sabtu, 05 Februari 2022
Ketika Waktunya Sahabatmu Menikah, Apa yang Harus Kamu Lakukan?
Hari-hari ini aku begitu senang karena satu lagi sahabatku, yang kisah cintanya penuh drama, kebahagiaan dan air mata (dihh) akhirnya akan bermuara pada satu ikatan suci. Hal yang dinanti-nantikan bagi setiap insan seperempat abad keatas yang belum laku-laku. Cita-cita si penyuka warna tanah ini sebentar lagi tercapai, menjadi ibu rumah tangga.
Salcis & Oliv, tebak mana yang mau nikah ^_^ |
Sebagai seorang sahabat yang (mungkin) baik, aku berpikir ingin memberikan apa gituloh untuk doi. Rasa-rasanya ingin memberikan semua hal untuknya, waktu tenaga dan materi. Tapi sepertinya itu sudah diatur sama keluarga besar dia. Gak perlu sok sibuk deh. Lagian setiap orang punya keterbatasan dan kesibukannya masing-masing (ini emang gak niat aja kali yah).
Kalau kamu lagi bingung, berikut beberapa hal yang bisa kamu lakukan ketika sahabatmu akan menikah. Aku bagi menjadi 3 tahap dan silahkan lakukan apapun yang kamu sempat dan bisakan.
PREWEDDING
- Pesta lajang. Sok kebarat-baratan yah, tapi gunakanlah momen ini untuk berkumpul bersama dan habiskan waktu terakhirnya denganmu sebagai sosok yang bebas tanpa ikatan. Percayalah ketika dia sudah nikah, waktu untuk kumpul bersama itu makin banyak filternya Bund.
- Bantu persiapan nikah. Tenang saja pasti ada banyak kerjaan kalau menyangkut acara, kamu bisa bantu merekomendasikan wedding organizer, gedung, mua, photografer, dan lain-lain. Kalau repot atau bingung bisa bantu dengan doa ajahh~
Aku sendiri menawarkan ke doi untuk membuatkannya video undangan digital, hasilnya nanti diposting. - Siapkan seragam. Seragam sebagai identitas bahwa kita adalah orang yang berbeda dari tamu-tamu yang ada. Kita sahabatnya gituloh. (padahal gaya doang, supaya gak kayak orang tersesat).
WEDDING
- Selalu stand by. Tunjukkan eksistensimu diacara mereka karena ini akan menjadi kebahagiaan tersendiri untuk doi (berdasarkan pengalaman). Kamu bisa stand by disetiap acara mulai dari acara lamaran hingga mengantar iringan pengantin.
- Siapkan hadiah. Kasih hadiah yang bermanfaat atau berkesan. Kamu bisa kasih hadiah standar untuk pernikahan seperti alat rumah tangga, sprei atau baju. Antimainstream bisa tuh kasih tiket dan akomodasi liburan, perhiasan emas, kasih hadiah saham syukur-syukur kalau nilainya naik habis nikah.
- Tunjukkan performance. Kamu bisa maju ke atas panggung menampilkan hal-hal yang kamu kuasai untuk meramaikan acaranya. Bisa menyanyi, dance, stand up komedi, menirukan suara binatang, mencuci piring, mencuci baju, masak, mukbang, dll. Lah kok?
- Jangan lupa foto. Sesi dokumentasi adalah bagian paling krusial selain akad nikah itu sendiri, jadi momen jepret-jepret wajib dilakukan.
POST WEDDING (perhatian : poin ini mengandung iklan)
- Pamit. Ditahap ini sebaiknya kita gak usah ikut campur lagi. Biarkan sisa acaranya dibereskan oleh keluarga besar pengantin. Syukur-syukur pas pamit dikasih bungkusan wkwkwkk.
- Berikan pengantin baru waktu. Kalau kamu kepo, santai... mereka gak akan kemana kok, mereka sedang tahap berkenalan saja dengan keluarga besar masing-masing.
- Melihat rumah baru. Karena acara nikahannya sudah selesai, kita bisa kembali fokus lagi untuk kerja atau beraktivitas. Misalnya pengantin baru sudah bisa bersosialisasi diluar keluarga besar mereka, aku ajak deh buat lihat rumah baru di perum Grand Hill Residence Gowa. Rumahnya siap huni, subsidi, gak ada DP mahal-mahal sampe puluhan juta. Di sini cuma 5 juta udah bisa punya rumah. Pokoknya KBL KBL KBL! (*Keren Banget Looh *ala anak jaksel). Info rumah kontak disini ajah
Itu dia hal-hal yang bisa kita lakukan saat sahabat menikah. Lebih dan kurangnya bisa ditambah-tambahkan. Sampai jumpa post berikutnya.
Rabu, 26 Januari 2022
Resep Sayur Sop dan Cara Membuatnya
Sayur Sop |
Penting sekali untuk selalu menjaga kesehatan tubuh di musim hujan seperti sekarang. Salah satunya dengan makan sayuran. Sayur kesukaan kalian apa? Aku sukanya buncis. Buncis rebus, tumis, bumbu apapun masakan dengan buncis semuanya enak
Postingan kali ini adalah resep sayur sop rumahan yang biasanya kubuat di rumah. Resep untuk porsi semangkuk sayur, biayanya murah dan bisa kamu buat sendiri.
Bahan-bahan :
- 1 Biji Wortel Sedang, potong dadu kecil
- 1 Biji Kentang Besar, potong dadu keci
- 100 Grm Buncis, potong-potong
- 1 Batang Daun Sop, iris kecil
- Secukupnya Air (saya 2-3 gelas)
Bumbu :
- 4 Siung Bawang Putih, Cincang
- 2 Sdm Minyak Goreng
- 1/2 Sdt Merica Bubuk
- Secukupnya Garam
- Secukupnya Penyedap Rasa
Cara membuat :
- Panaskan wajan, tuang minyak goreng dan bawang cincang
- Jika bawang sudah mulai kering, tuangkan wortel dan kentang, tumis beberapa saat, kemudian tambahkan air, tunggu hingga air mendidih
- Sambil menunggu air mendidih, tambahkan merica, garam dan penyedap rasa
- Jika air sudah berkurang dan kentang mulai lembek, tuangkan buncis dan daun sop, tunggu beberapa saat hingga dirasa buncis sudah matang.
- Matikan kompor, sayur sop siap dihidangkan.
Jumat, 21 Januari 2022
Resep Nasi Goreng Sayur Rumahan dijamin Enak
Nasi goreng sayur rumahan ala anandadepe |
Bahan :
- 1 Piring Nasi (dinginkan)
- 2 Butir Telur
- 4 bawang merah, 1 bawang putih, iris tipis
- 1 cabe merah keriting, iris tipis
- Secukupnya garam dan penyedap rasa
- 1 wortel sedang, potong korek
- Secukupnya sayur kol, iris tipis
- Secukupnya daun bawang
- 1 sdm saus tiram
- 1 sdm minyak wijen
- Secukupnya kecap dan saus sambal
- sepertiga cangkir minyak goreng
Bahan nasi goreng rumahan |
Cara memasak :
- Tuangkan minyak ke wajan penggorengan dengan api tinggi
- Masukkan bawang yang telah diiris, goreng hingga sedikit kering lalu masukkan irisan cabe keriting
- Sisihkan gorengan bawang dan cabe, tuangkan telur dan orak arik
- Tambahkan saus tiram, minyak wijen dan garam serta penyedap rasa pada tumisan orak arik
- Tuangkan wortel dan kol, aduk-aduk.
- Sebelum sayuran terlalu layu, tuangkan nasi, aduk hingga merata
- Tuangkan kecap dan saus sambal, aduk lagi hingga merata
- Nasi goreng untuk 4 porsi siap dihidangkan.
Catatan : kamu bisa menambahkan lauk seperti telur dadar pada gambar pertama.
Senin, 17 Januari 2022
Turning 28
Flashback dulu sedikit cuplikan year to date ku selama 2022 Blog. Aku kerja seperti biasa, mendengarkan dan mencari/meneruskan solusi semua komplenan marketing dan user, aku ke mall bareng mertua, makan coto, makan daging panggang sama Marini dikasih hadiah, mendengarkan curhatannya, begadang temani Husband belajar, dikasih rambutan sama Pak Haji dari Dg Gassing, makan daging panggang sama Paksu dan adik2~
***
little surprise |
I'm turning 28, Blog. Rasanya baru kemarin aku usia 20an awal bercengeng-cengeng dan berbunga-bunga karena hati dan pikiran yang labil... Faktanya waktu terus berjalan dan telah sejauh ini.
Udahan main-mainnya, sekarang kerja keras lagi untuk mencapai impian. Jadi apa impianku? Aku sudah catat ini sejak dua malam yang lalu di buku agenda yang kubeli. Wkwkwk. Impianku sederhana sih, nanti mau punya perusahaan property dan furniture. Untuk finance harus bebas hutang dan punya aset minimal 5M. Kalau udah retire punya workshop furniture sendiri dan jadi tukang kayu. Buat sukses adik-adik dan jadi istri yang solehah. Bismillah.
Jumat, 07 Januari 2022
Tahun Baru di Topidi Malino lanjut Sinjai
Inilah kenapa punya pasangan orang jauh terasa menyenangkan. Kita punya opsi lebih untuk menghabiskan libur tahun baru. Di tempatnya atau di tempatku. Kamipun memutuskan tahun baru di tengah-tengah Gowa dan Sinjai. Topidi Malino. Hari itu berjalan tak terduga karena rencananya yang akan pergi cuma tiga orang (Aku, Paksu dan Lisa), tapi ternyata yang siap pergi bertambah empat (Daka, Rindu, Rara dan Mamacalla). Duh eskudo kami cuma muat lima orang itupun rencananya mertuaku akan ikut balik ke Makassar. Tapi syukurlah niat baik ada jalan karena di rumah Mamacalla ada toyota rush yang sedang menganggur. Kendaraanpun bertukar tempat. Tapi sebelum bertukar aku ke Pelelangan Ikan Beba untuk membeli beberapa ekor ikan yang rencananya akan jadi bekal tahun baru nanti.
Sepanjang perjalanan ke Malino kuisi dengan terkantuk-kantuk dan kepala
oleng-oleng. Suasana dalam kendaraan cukup sunyi kami gak banyak cerita.
Paksu yang menyetir di sebelah sesekali melihat kearahku dan
tersenyum-senyum. Anak-anak terdengar cekikikan sambil memainkan hape
yang jelas-jelas gak ada jaringan internet. Saat aku sepenuhnya sadar
kami sudah ada di gerbang Malino Kota Bunga.
foto di rumah kurcaci |
foto di wisata rumah kurcaci malino |
masa toh.... |
ceritanya i am the star |
istirahat dulu |
Tujuan kami adalah Parigi yang jaraknya sekitar 25 menit setelah melewati Air Terjun Takappala, rumah Daeng Mamang. Di rumah Deng Mamang kita disuguhi makan siang sebelum akhirnya berangkat bersama ke Topidi. Tujuan akhir kita adalah Langit Topidi Resort tapi bukan resortnya yah. Rumah penduduk aja, langganan Kopi Deng Mamang. Kebetulan jarak ke Topidi Resort dari rumah yang kami tempati cuma 500 meter. Topidi terkenal sebagai wilayah penghasil kopi di Malino Gowa. Saat jalan kesana pun Paksu sempat lihat-lihat tempat pengelolaan kopinya. Malam tahun baru dihabiskan dengan berbagi cerita bersama pemilik rumah, Pakde.
Dingin~ |
alergi dinginku ~ jari-jari membengkak kayak balon |
Morning Langit Topidi |
Abang Daka, Mba Ica |
nyonya dan tuan |
berakit diempang |
Tahun lalu berakhir, tahun baru tiba. Paginya kami singgah ke Wisata Langit Topidi dulu untuk foto-foto kemudian menjelang siang kami pisah dengan Daeng Mamang dan perjalanan dilanjutkan ke kampung halaman Paksu. Sebelumnya singgah lagi di Kanreapia menjenguk ponakan-ponakan lucuku. Sore kami sampai di Sinjai. Agenda hari itu adalah makan malam dan istirahat. Paksu sendiri menunggui Haji Harim rekan usaha yang kami undang berkunjung di Sinjai.
Keesokan pagi setelah sarapan dan disuguhi barobbo di rumah Pak Dusun, rombongan kami jalan ke wisata Bulu Lanceng kemudian lanjut Hutan Mangrove Tongke-Tongke. Magrib singgah di rumah Kak Arham dan malam singgah di rumah Icca. Kegiatan padat dan besok adalah senin kuharus kerja. Paksu kelelahan, jadi pulang Makassar ditunda subuh dengan harapan aku tetap bisa ngantor.
Hj Harim, Paksu dan rekan-rekan |
ceritanya couple |
Ternyata.... Seninnya kami jalan jam 8 pagi, pulang lewat Bantaeng sekalian deh singgah makan siang di rumah sepupu yang di Bantaeng. Duh seru banget tempat tinggalnya diapit oleh SD, SMP dan Kolam Renang Pawiloi. Setelah mengantar semuanya ke Tamanyeleng dan Taeng, kita sampai Macanda gak lama setelah magrib. Yeyye absen kerja sehari dan tepar.