Sabtu, 22 Februari 2014

Tulisan Berantakan

Hhehee. Tedongg,,, . . . . .
Itu sejenis nada lohh, bukan binatang. Nadanya seperti tetot, tapi tetot mengarah pada pengoreksian atas kesalahan, kalo tedongg ini mengarah pada kejutan, membuat kaget, semacamnya. Ah kenapa juga mesti kujelaskan... *~* ndak penting.

Kelaparanka. Lapar. Lapar sekali sekarang. browl..growl..krrkrrr..kerrkerrkkerk...pyuuu...grrr...ggrrr... Kurang lebih seperti itu sekarang interaksi dalam perutku. Rasanya itu seakan perutku punya perut yang ternyata punya perut lagi dimana perut ini ngomel sama perut induk minta jatah. Ohh kasihan... Aku harus hati-hati jangan sampai asam yang seharusnya meng-anu *aduh ndak tau apa kata yang pasnya, pokoknya itulah* makanan dalam perutku malah meng-anu perutku. Terus saat perutku di-anu, dia bisa habis dan akhirnya aku jadi gak punya perut dong!? cuma kepala sama kaki doang. Seram kan o_O ?! Ihh nulis apa sih -_-

Oke setop bicara ndak jelasnya. Beberapa hari kemarin kehidupanku terlalu nyata, real, realist semacam itu kali ya... makanya hari ini jadi sedikit gila ndak papa yaa... Ohh astagaaa mauka cerita juga blog. Satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tuju, satu mingguka ini dan hampir setiap malamnya mimpi terus. Mimpinya juga aduhhh... capedeh -,- ndak asikmi. Bukan setan-setan atau alien. Bukan perampokan atau perang, bukan cinta atau drama?. Kayak nyata. sambungannya hari-hariku. mungkin kepikiranka jadi bersambungki ke alam mimpi. Atau beraktivitasja sebenarnya tapi sambil tidur, ndak sadarka ceritanya. Ckckckckk terlalu banyak nonton film fiksi ini pasti... :/ tapi ya begitulah. kalau sudahmi kucerita bgini mimpiku pasti hilangmitu... Btw, tadi toh ngacaka, blog. Astaga... Manisku ternyata dik... Sia-sia nya manisku itu. hhehee. Apa ini,, punya suatu rencana? Hhohoo. No lah. Tapi kalo ada kesempatan, bolehlah :D.

Judul postingan kali ini tulisan berantakan, ya karna memang kata dalam tulisannya agak berantakan. Kalo tulisannya masih berantakan aihh apa mamo itu kerjanya komputerka ndak bisa naatur. ka bukanmi jamannya papan tulis kapur kodong yang kalo menuliski makin kekanan makin naik. Ahh teringatka masa-masa esde ku. Banggamki ceritanya jadi ketua kelas, orang yang dipercaya sama guru, di patuhi sama teman-teman kelas, tapi begitumi, diperdayaki juga dengan imingiming nilai tinggi sama respeknya teman-teman. Kalo malasmi guru nulis nasuruhmitu siswanya, teman-teman kelas pada teriak,''duwi'mo bu'. Dia biasa menulis dipapan". Iyo..iyoo.. sayamo.. sayamo. sayamo lagi. kalian ndak tau pasti rasa sakit yang dialami lengan-lengan kecilku yang lemah kala itu *kayak sesuatu :D* Dan dalam sehari itu bisa 5-10 papan yang ditulis. Ahh jadi sedih ingatnya. Ewww sekarang Taeng hujan. Disertai angin kencang. Adeuhh,, dumbak ini jangan sampai seng-seng pada lari... Sudah blog. Saya mau istirahat. main townsmen juga. Astaga dua bulanma 27 hari baru pas kubuka saveanku,, de'eee banyakna hilang rumah-rumah sama pabrikku. ma'ulangma seng..!!!! :????>W,mvbfbgnh;sila'?Zx mdvkn[
+FWEOMNJbhfnlfk,gi Gilamaagilamaa....

0 komentar:

Posting Komentar